Minggu, 29 Desember 2013

Ungkapan Hati




Hampa
             
            Desir angin membuka setiap lembar kenangan kita. Malam berlahan akan menceritakan tentang dia, dia, dan dia. Duduk terpaku dengan senyuman bagai sebilah pedang , yang  telah siap bertempur dengan rindu. Terlukis indah tapi tak menarik. Tertata rapi tapi tak dianggap. Hanya bisa terdiam melihat kenangan itu menari-nari . Menyerahlah tapi apa yakin? Berhentilah tapi apa ku bisa?  Goresan ini, cabikan ini telah dalam adanya. Membekas punterasa perih. Setengah jiwa berjalan merindu. Hingga ku bisa menyimpulkan seperti bunga ajisai yang tertinggal hujan nya, seperti malam yang tertinggal dewi nya.Setangkai kayu pasti akan lapuk dimakan usia, setangkai mawar di gurun pasti akan layu dan akhirnya lenyap. Kucoba menutup mata berharap esok ada hati yang menetap. Menutup hampanya saat ini.

             
           

Rabu, 13 November 2013

Lirik lagu

Yiruma -Kiss The Rain




I often close my eyes
And I can see you smile
You reach out for my hand
And I'm woken from my dream
Although your heart is mine
Its hollow inside
I never had your love
And I never will

And every night
I lie awake
Thinking maybe you love me
Like I've always loved you
But how can you love me
Like I loved you when
You can't even look me straight in my eyes

I've never felt this way
To be so in love
To have someone there
Yet feel so alone
Aren't you supposed to be
The one to wipe my tears
The on to say that you would never leave

The waters calm and still
My reflection is there
I see you holding me
But then you disappear
All that is left of you
Is a memory
On that only, exists in my dreams

I don't know what hurts you
But I can feel it too
And it just hurts so much
To know that I can't do a thing
And deep down in my heart
Somehow I just know
That no matter what
I'll always love you

So why am I still here in the rain..

Puisi Ku


Selamat  Tinggal Sahabat Ku

Terdengar lullaby indah malam
Mengingatkan ku pada sosokmu
Malam sunyi seakan menyelipkan sejuta jeritan rinduku
Kemarin hujan datang membawa beribu kenangan yang terkias
Pelangi semakin membawa ku mengulang masa lalu

Tuhan salahkah jika ku merindukanya ?
Tuhan salahkah jika ku inginkan dia disisiku ?
Tuhan salahkah jika ku inginkan kesempatan itu terulang lagi ?

Tapi kenyataan tak bisa kusangkal
Kita terpisahkan oleh dua dunia
Kenyataan yang terburuk untuk ku
Tiada lagi kau disisiku
Hanya bisa bermain dengan kenangan
Selamat tinggal sahabatku
Hanya se bait  dariku tuhan berikan dia tempat terbaik disismu

Jumat, 08 November 2013

Secret Admirer

Secret Admirer

                  “Ku suka dirimu ku suka, kuberlari sekuat tenaga. Ku suka selalu kusuka kuteriakkan ditengah angin.” Lirik lagu yang sering ku nyayikan saat aku sedang memikirkan cowok berbadan tinggi, tubuh bagai binaragawan, pintar main Badminton, pintar Biologi, walaupun hitam tapi manis. Dia adalah salah satu dari empat puluh anak yang ada dikelasku yang memiliki daya tarik tersendiri. Dia bernama Fadil.
              Dia selalu melontarkan kata “Selamat pagi cewek”  pertama setelah Ayah dan Bundaku. Walaupun kelihatanya sepele sih tapi bagiku istimewa pakek banget, mungkin karena aku suka sama dia kalik ya …!! Siang itu saat jam kosong seperti biasa dia adalah anak yang tak pernah bisa diam tangan nya mulai jail entah mengikat tali sepatu temanya dengan bangku atau celah sabuk dengan bangku. Tapi, mungkin itu cara dia mencari perhatian dari lawan jenisnya. Tak ada angin tak ada hujan tiba-tiba saja tersambar petir, tak kuduga tiba-tiba saja dia duduk disebelahku dan mencubit pipiku sambil berkata “ Bakpau manis” kata yang sempat membuat ku jengkel tapi juga membuat jadi deg, degan. Bel pulang berbunyi banyak siswa yang berhamburan keluar kelas, “Fadil menyuruhku menunggu nya sebentar, memangnya  ada perlu apa ?” gerutuku dalam hati. Ternyata Fadil mengajak ku pulang bersama dia sekaligus mau kerja kelompok dengan ku. “ Wow….. ! kesempatan emas nih, kamu gak perlu tanyak aku pasti mau tauk sekelompok dengan kamu.” Batinku.  
              Kerja kelompok pun dimulai masih ada setengah anak dari kelompok kami yang datang. Beberapa jam sudah ku tunggu tak datang-datang jugak akhirnya hujan pun datang kami bermain hujan-hujan. Begitu asyik nya saat-saat kita bermain. Fadil mendekatiku sambil mungucapkan “ Bakpau manis, yang paling manis, yang paling kusayang.” Perkataaan itu yang membuatku diam seribu kata hanya bisa terdiam dan bertanya-tanya “Apa benar perkataanmu tadi ?” Batinku.
                  Berjalan tiga hari aku kerja kelompok dengan dia ada rasa cemburu, kenapa setiap kerja kelompok dia selalu mendekati Fani, entah membicarakan apa saja. Sempat sangking panasnya aku saat Fadil menggombali Fani, saat suasana hening “Hem, hem….. aduh keselek !” ucapku. Fadil dan Fani menolehku dan tersenyum. “ Aku ambilin minum ya ?” tawar Fadil yang membuatku semakin jengkel “Hiii…… Aku tuh lagi cemburu sama kamu peka dong………!!” Gerutuku.  Pulang kerja kelompok Fadil membonceng Fani dengan mesranya membuatku jadi naik darah. Pagi hari seperti biasa dia selalu melontarkan kata-kata manisnya kepadaku. Tapi aku mencoba tidak membalasnya “Biar kamu tau aku cemburu sama kedekatan kamu kemarin siang.”. Saat pelajaran Nana teman sebangku bilang  bahwa Fadil memperhatikan ku . Saat ku toleh ternyata benar makin deg, degan saja aku tapi aku harus memasang tampang marah biar dia tau kalok aku cemburu. Bel Istirahat berbunyi Fadil mengajak ku kebelakang kelas, sambil membawa bunga mawar merah. “ Kamu mau gak jadi pacarku?“ ucap Fadil. Aku terdiam seribu kata tak tau mau ngmong apa, rasanya bibir tak bisa ku gerakan, layaknya terbang kelangit ketujuh. “Gimana Sa, bagus gak kata-kata ku. Aku latihan nih buat nantik nembak Fani. Aduh gak sabar nih….!” . Serasa terbang dan dibanting keras dari langit ketujuh, betapa hancur berkeping- keping hati ini. Tiga tahun sudah aku jadi SECRET ADMIRER mu tapi inikah akhirnya kamu tidak mengetahui perasaanku dan ternyata kamu menyukai orang lain. Tak terasa air mataku menetes “ Bagus kok dil, Selamat ya , semoga kamu langgeng sama Fani” Aku langsung berlari bersama kenangan indah yang terukir bersama Fadil. Biarkan aku tetap menjadi SECRET ADMIRER mu Fadil yang tak pernah kau ketahui dan menjadi Bakpau Manis mu di setiap pagi.

Rabu, 30 Oktober 2013

My School Achievement


Walau Mewah Tapi Segudang Emas

                          Dari kata mewah, mungkin dalam kamus Bahasa Indonesia mewah dapat diartikan serba banyak /berlebih-lebih .Tapi yang saya maksud dari kata mewah adalah singkatan dari mepet sawah .Banyak orang atau sekolah lain yang bilang bahwa sekolahyang mepet sawah pasti sekolah- sekolah yang diragukan .Disini saya akan membuktikan bahwa sekolah kami SMPN  2  Jetis adalah sekolah yang memiliki bibit-bibit emas.
 Banyak sekali prestasi yang telah diraih contohnya :

  • ·  Lomba OSN (Olimpiade Siswa Nasional )
  • ·  Lomba O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional )
  • ·  Lomba Melukis
  • · Lomba Pencak Silat
  • · Lomba Senam Pramuka
  • · Lomba Karya sastra
  • · Adiwiyata Nasional  


Dari keterangan diatas membuat bukti kuat , bahwa apa yang diomongkan orang dan ledekan dari sekolah lain salah besar .Dan sekolah kami membuktikan bahwa SMPN 2 Jetis bukan sekolah yang diragukan lagi ,tapi menjadi sekolah yang luar biasa dari yang kelihatanya biasa.Bukan hanya mengikuti saja ,tapi siswa yang dikirim untuk mengikuti  lomba selalu pulang dengan membawa kemenangan juga selalu mewakili lomba ke tingakat provinsi ,hebat bukan .

            Sekolah kami juga pernah mengikuti lomba Adiwiyata tingkat nasional melawan  sekolah lain, yang mungkin lebih baik dari sekolah kami .Setelah lomba dilakukan dan juri dari nasional telah mengamati sekolah kami secara langsung ,akhirnya dewan juri memutuskan sekolah kami  yang menjadi pemenang lomba Adiwiyata tingkat nasional .

           Sekarang sekolah saya sudah tidak diremehkan oleh sekolah lain dan mulai menjadi sekolah favorit di Jetis .Saya sangat bangga bisa bersekolah di SMPN 2 Jetis dan menjadi murid disekolah ini, jadi dari cerita diatas saya termotifasi untuk  tidak pernah berputus asa walaupun banyak orang yang meragukan kita dan kita harus mampu membuktikan bahwa kita mampu .





                 



Minggu, 27 Oktober 2013

Puisi Nama Diri


Dimana ?
Engkau tak terganti
Namamu selalu terukir dihati
Dirimu selalu memenuhi fikiranku
Rinduku sedalam samudra
Ibarat memeluk bulan ku bersamamu


Dalamnya kasihku ini
Entah kubisa lupakan
Venus mungkin planet yang indah
Indah bagai paras wajahmu
Tapi
Angin berkata lain
Suara senyummu,candamu ,tangismu hilang tak berjejak
Andai ku bisa memutar waktu
Riang ,candamu pastikan kukenang
Inginku bersamamu seperti dulu lagi

Karya tanganku


Tangan Mungil Yang Perkasa

             Kubuka jendela ,betapa harum embun pagi ,siul burung bersautan  .Pagi ini kusambut dengan ceria ,seperti biasa pukul 05.00 aku membantu ayahku untuk mengais sedikit rejeki ,dari sayur yang tak layak .Kutapakkan kakiku menuju seonggok sayur segar yang telah ditinggalkan oleh sang pemilik .kukais sedikit demi sedikit menuju keranjang yang telah kusiapkan sejak dirumah .Setelah selesai  akupun pulang dengan wajah ceria telah mendapat banyak rejeki .tak  lama kuberjalan kumelihat gubuk reog yang sudah dimakan umur ,itu rumah ku  .             

             Tak berlama -lama menuju dapur untuk membersihkan sayur yang masih layak untuk dijual ,selalu terbersit dibenakku ,Tuhan mengapa nasibku seperti ini tak seperti anak lainnya yang masih bisa bermain ,bergurau dengan bundanya .Setetes air jatuh ke pipi ,oh tuhan maafkan aku yang tak pernah mensyukuri yang ada ini .ku usap pipiku ,lalu aku beranjak dari dapur menuju kamar mandi . Seperti biasa setelah kuselesaikan pekerjaan rumahku ,ku berangkat sekolah tuk menuntut ilmu .Sesampainya digerbang sekolah kulihat  gedung  yang indah nan elok dipandang ,kulangkahkan kakiku menuju kelas berharap kelak ku bisa merubah nasibku .Bel istirahat berbunyi banyak anak keluar kelas untuk membeli snek dan minuman .tak begitu juga aku yang sedang duduk-duduk,hanya bisa memandangi mereka yang asyik makan .Kutak sabar  pulang tuk mengganjal rasa lapar diperut ini .

           Sesampainya  dirumah aku tak punya waktu tuk  bermain atau  menonton TV .Aku langsung diajak oleh ayahku untuk pergi ke pasar sembari membawa tikar dan sayur  yang kukais tadi pagi.kumenata  dagangan ,tak berselang waktu kemudian banyak rupiah hasil  dagangan ku yang laku terjual semua .kulangkakan kaki menuju gubug tuk beristirahat sembari belajar,walau hanya beristirahat sebentar rasanya cukup untuk ku .Diluar masih banyak tugas yang harus kukerjakan .Sore hari telah datang aku harus bekerja mencari rupiah tuk membayar sekolah ,walau harus dengan meminta ke mobil –mobil mewah yang ada di jalan berharap ada uluran tangan orang-orang berdasi yang memberiku.Masih segar diingatan ku, saat bunda bilang padaku “Jangan pernah menyerah sebelum akhir hayat mu .”.Setelah mendapat banyak rupiah akupun pulang untuk istirahat dan makan berharap esok kan banyak rupiah ,yang dapat kubawa pulang.

Sabtu, 26 Oktober 2013

Cerpenku


My Memori
       Awalnya tak terfikir ,dan tak pernah terlintas , cukup banyak kejadian yang terekam di memori ini ingatkah kamu sewaktu hujan ikut bercanda dengan kita penuh dengan arti, desir angin siang yang menyengat, saat kita bersendu bersama fajar yang akan tenggelam , menangis bersama bulan dan bintang. Begitu banyak hal yang menghalangi rasaku ini, hingga akhirnya kau datang membawa sejuta harapan kepadaku ,disaat ku sudah tak ingin merasakan perih kedua kalinya, di saatku terjatuh dan tak mampu berdiri kau datang membangkitkanku , kau ubah semua perasaanku , kau tata lagi hatiku dengan kesabaranmu yang tulus. Banyak hal yang kau korbankan untuk ku. Sempatku tak berikan kepercayaan kepadamu, itu semua karena aku tak mau menyakiti seseorang sebaik dirimu. Ingatkah kau saat pertama kau tatap mataku, ingatkah kau bangunkan ku saat ku terjatuh, ingatkah kau saat kita bersendau gurau,  ingatkah kau saat kau tenangkan ku, ingatkah segalanya tentang kita. Tatapan mu yang bungkam semua kesunyian malam ini . Tak bisa ku keluarkan sepatah katapun dari bibirku ini, hanya senyuman kecil yang bisa kulemparkan padamu. Thanks my prince you all the best             

Selasa, 03 September 2013

Puisi Rinduku




Sampaikan 


Malam yang kelabu 
Tanpa kehadiran sang rembulan 
Merindu tiada akhir
Tanpa dirinya disisi

 Kutanya seribu bintang
kuceritakan rinduku ini
kutitipkan rinduku untuknya

Kurindu sapa lembutmu
Kurindu senyum manismu
Kurindu tawamu
Kurindu sedihmu
Kurindu belai hangatmu

Tetes air mata
Tanda rindu yang tak terbendung
Meski hanya sekejap saja 
Tak apa asal rinduku tersampaikan

Bobblehead Bunny

Followers